TANGISAN PULAU BAWEAN


Sekarang kita asyik terlarut dalam kesenangan
Karena tower-tower HP telah tinggi menjulang
Karena akan ada pelabuhan barang
Dan karena akan dibangun lapangan terbang

Tapi, ditengah kemewahan dan kesenangan
Pulau Bawean menangis
Karena apa yang kita lakukan
Membuang sampah sembarangan
Selalu menebang hutan dan membom ikan

Dan tak berhenti sebelum datang adzab Tuhan
Dulu Pulau Bawean merupakan Pulau Islami..
Dulu pulau ini surga bagi para Santri, Kiai, bahkan juga Wali
Tapi kini apa yang terjadi...........?

Keonaran disana sini
Wanita meniru lelaki
Maling dilindungi
Harga diri sama dengan harga kopi.
Bahkan santri sudah berani sama kiai.
Lalu, apakah ini salah orang luar negeri?
Atau salah kita sendiri?
Allah maha mengetahui.

Kalau kita pasrah saja
Dan cuma bilang Innalillah
Jangan harap Bawean jadi serambi madinah.

BY: AHMAD BOURAQ YUDISTIRA

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Biografi Sastrawan Bawean